Pengobatan infeksi jamur di mulut, atau kandidiasis oral, tergantung pada tingkat keparahan infeksi serta faktor penyebab yang mendasarinya. Kandidiasis oral biasanya dapat diobati dengan baik jika didiagnosis dan ditangani secara tepat. Pengobatan ini bertujuan untuk menghilangkan jamur Candida yang berlebihan di mulut dan mengatasi faktor-faktor yang mendukung pertumbuhannya.
1. Obat Antijamur
Pengobatan utama untuk infeksi jamur di mulut adalah obat antijamur. Obat ini dapat berbentuk tablet, kapsul, gel, krim, atau cairan yang dioleskan langsung pada area yang terinfeksi. Beberapa jenis obat antijamur yang umum digunakan meliputi:
- Nystatin: Ini adalah obat antijamur topikal yang sering diresepkan dalam bentuk cair atau krim. Cairan ini biasanya digunakan dengan cara dikumur atau dioleskan pada bagian dalam mulut, lalu ditelan setelah beberapa saat.
- Clotrimazole: Ini juga digunakan dalam bentuk lozenges (tablet hisap) atau krim. Lozenges ini harus dihisap perlahan hingga larut sepenuhnya di dalam mulut.
- Fluconazole: Fluconazole biasanya diberikan dalam bentuk tablet atau kapsul untuk diminum. Ini sering digunakan untuk infeksi yang lebih parah atau jika pengobatan topikal tidak efektif.
- Itraconazole: Obat ini digunakan pada infeksi jamur yang lebih serius, terutama pada pasien dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.
2. Menangani Penyebab yang Mendasari
Jika infeksi jamur di mulut disebabkan oleh faktor mendasar seperti diabetes yang tidak terkontrol atau penggunaan antibiotik, sangat penting untuk mengatasi faktor-faktor tersebut agar pengobatan bisa lebih efektif. Misalnya, jika infeksi disebabkan oleh diabetes, menjaga kadar gula darah yang stabil akan membantu mengurangi risiko infeksi berulang. Demikian pula, jika penggunaan antibiotik memicu infeksi, dokter mungkin perlu mengevaluasi penggunaan obat tersebut atau meresepkan probiotik untuk menjaga keseimbangan mikroorganisme di dalam tubuh.
3. Perawatan Mulut yang Baik
Kebersihan mulut yang baik sangat penting selama pengobatan infeksi jamur di mulut. Berikut beberapa langkah yang dapat diambil:
- Menyikat gigi secara rutin: Menyikat gigi setidaknya dua kali sehari dengan pasta gigi berfluoride akan membantu membersihkan sisa makanan dan plak, sehingga mencegah pertumbuhan jamur.
- Menggunakan benang gigi: Ini membantu membersihkan sisa makanan di antara gigi yang tidak terjangkau oleh sikat gigi.
- Membersihkan gigi palsu: Bagi pengguna gigi palsu, pastikan untuk membersihkannya secara menyeluruh setiap hari dan menghindari penggunaan gigi palsu saat tidur.