Sering menahan kencing atau mengalami retensi urin dapat menyebabkan beberapa masalah kesehatan yang dapat mempengaruhi kualitas hidup seseorang. Berikut adalah beberapa akibat dari sering menahan kencing:
- Infeksi saluran kemih: Sering menahan kencing dapat menyebabkan peningkatan risiko infeksi saluran kemih (ISK). Ketika Anda menahan kencing, bakteri dapat berkembang biak di dalam kandung kemih, yang dapat menyebabkan infeksi.
- Batu ginjal: Sering menahan kencing dapat menyebabkan peningkatan risiko batu ginjal. Ketika Anda menahan kencing, kandung kemih terus diisi dengan urin, yang dapat menyebabkan penumpukan mineral dan garam. Hal ini dapat menyebabkan pembentukan batu ginjal.
- Kerusakan ginjal: Menahan kencing dapat menyebabkan peningkatan tekanan pada ginjal, yang pada akhirnya dapat menyebabkan kerusakan ginjal.
- Inkontinensia: Sering menahan kencing dapat menyebabkan kelemahan pada otot-otot panggul dan kandung kemih, yang dapat menyebabkan inkontinensia (tidak bisa menahan kencing).
- Nyeri panggul: Menahan kencing dapat menyebabkan tekanan pada otot-otot panggul, yang dapat menyebabkan nyeri panggul.
- Gangguan tidur: Sering menahan kencing dapat mengganggu tidur, karena Anda mungkin terbangun di malam hari untuk buang air kecil.
Cara mengatasi sering menahan kencing adalah dengan:
- Minum cukup air: Minumlah cukup air setiap hari untuk membantu membersihkan kandung kemih dan mencegah pembentukan batu ginjal.
- Buang air kecil secara teratur: Jangan menunda-nunda untuk buang air kecil ketika merasa ingin buang air kecil. Sebaiknya segera mencari toilet terdekat.
- Latihan otot panggul: Lakukan latihan otot panggul secara teratur untuk memperkuat otot-otot panggul dan meningkatkan kontrol kandung kemih.
- Konsultasikan dengan dokter: Jika sering menahan kencing disertai gejala lain seperti nyeri atau gangguan buang air kecil, segera konsultasikan dengan dokter.